LUWU UTARA | JURNAL CELEBES.CO — Puluhan pemuda yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Sabbang melakukan Aksi Demonstarasi didepan Kantor Bupati Luwu Utara, Jalan Simpurusiang, Baliase, Lutra, Sulsel. Kamis 11 Juli 2019.
Aksi Demo tersebut menuntut pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara bertanggungjawab soal pembangunan pasar sabbang.
Koordinator Aksi mengatakan, hingga saat ini pembangunan pasar sabbang tidak jelas. Bahkan sejumlah buruh pekerja tidak digaji.
“sebelumnya kita sudah pernah meminta kepada pemerintah daerah untuk menyelesaikan masalah pasar dan gaji buruh yang belum dibayarakan, dengan memanggil kontraktornya, namun tidak ada tanggapan. Sehingga kita lakukan kembali aksi ini”.kata Winarka, koordinator Aksi.
Winarka mengatakan, seolah pihak Pemda menutup mata soal kasus ini.
“kita sudah beberapa kali sampaikan, tapi tidak jelas tindakan pemerintah daerah. Untuk itu kami menuntut pemda menyelesaikan masalah ini. Kami juga menuntut Pemda menyelesaikan soal gaji buruh yang belum dibayarkan”.ungkap Winarka.
Selain itu kata Winarka, pihaknya akan terus mendampingi kasus ini, dan akan kembali melakukan aksi bila Pemda Luwu Utara tidak menyelesaikan masalah ini.
“kami akan kembali lakukan aksi kalau Pemda tidak menyelesaikan masalah ini”.tutupnya.
Sementara itu Pemda Luwu Utara melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Jumal Jayair Lussa mengatakan, Pemda Luwu Utara akan menyelesaikan masalah ini dan akan segera memanggil pihak perusahaan yang mengerjakan proyek pasar Sabbang.
“kami sangat mengapresiasi aspirasi adik adik, dan kita akan berupaya menyelesaiakn masalah ini, secepat mungkin kita akan panggil kontraktornya”.kata Jumal Jayair Lussa dihadapan massa aksi Demo, saat menemui massa aksi didepan kantor Bupati Lutra.
(Hamsul)
