LUTRA | JURNAL CELEBES.CO — Mayat Bayi diduga hasil aborsi ditemukan warga di Desa Minanga Tallu, Kecamatan Sukamaju, Luwu Utara, Sulsel. Senin 05/09/2019.
Mayat bayi yang masih janin berjenis kelamin perempuan itu, ditemukan warga sekitar pukul 14:00 Wita siang, dalam keadaan tergeletak di bebatuan pinggir sungai Dusun Posa’a Desa Minanga Tallu. Dan iperkirakan berusia 5 bulan kandungan.
Warga yang pertama kali menemukan mayat Bayi itu mengatakan, awalnya menduga mayat tersebut hanya bangkai perut ayam,
“pertama saya lihat saya kira cuma perut ayam, tapi setelah saya perhatikan dengan dekat, kakinya kelihatan, langsungmi saya kaget, saya fikir, ini manusia. Kemudian saya panggilmi warga yang kebetulan ada disekitar itu”,kata Martha, warga Desa Minanga Tallu, kepada media ini, Senin 5 Agustus 2019.
Martha atau yang biasa disapa Mama Rangsi menuturkan, ia menemukan mayat Bayi tersebut saat hendak mencuci tangan dan kaki disungai tempat mayat bayi ditemukan, seusai menanam padi di sawah.
“saya kan dengan teman, kerja menanam padi disawah. Sawah yang kami Tanami itu dekat dengan sungai. Pas jam istirahat saya sama teman empat orang turun sungai cuci tangan dan kaki. Saya cuci tangan, tapi sudah itu mau buang air kecil. Waktu saya mau buang air kecil, saya lihatmi mayat ini”,jelasnya.
Setelah melihat mayat bayi itu, kata Martha, ia Kemudian melapor ke pemerintah setempat,
“sudah saya lihat, langsung saya laporkan ke pak dusun, terus pak dusun lapor kepala Desa, pak Desa Lapor ke polisi”.Pungkas Martha.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui siapa ibu kandung Bayi tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Sukamaju, Polres Luwu Utara, IPDA Kawaru saat dikomfirmasi, Senin 5 Agustus 2019, membenarkan adanya penemuan orok, atau mayat bayi tersebut.
” ia, Unit Intel bersama Reskrim polsek sukamaju langsung bergerak ketempat yang dimaksud dimana ditemukannya orok bayi tersebut. Kasus ini sementara dalam penyelidikan”,ujarnya.
(Hamsul)
