Makassar | Intensitas curah hujan beberapa pekan terakhir mulai meningkat. Sejumlah daerah diprediksi terdampak bencana banjir, termasuk di Kota Makassar.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin menyampaikan pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi internal dalam rangka menghadapi musim peralihan ini. Selain itu, rapat bersama stakeholder terkait diantaranya TNI-Polri.
“Kita siapkan tiga carester untuk mengawasi kondisi Kota Makassar. Itu juga salah satu uapaya kita antisipasi dini bencana,” ujar Achmad Hendra Hakamuddin.
Dia menjelaskan, tiga carester ini tersebar di beberapa kecamatan. Namun, personel akan disiagakan khusus Kecamatan Tamalanrea dan Biringkanaya.
Untuk carester wilayah Manggala dan carester wilayah Tamalanrea kita siagakan penuh, kita tingkatkan tensinya, serta intensitas patrol di wilayah masing-masing” bebernya.
Sejauh ini, sambung mantan Kadispora Makassar, curah hujan yang terjadi Kamis 6 Oktober 2022 belum ada laporan soal bencana banjir.
“Saat ini tim kami masih dan terus melakukan pemantauan titik-titik rawan, yang potensinya masyarakat harus dievakuasi,” tutupnya. (***)